Begitulah orang-orang yang melampaui batas itu memandang baik apa yang selalu mereka kerjakan.(Qs Yunus [10] : 12)
Demikianlah Kami jadikan orang yang kafir itu memandang baik apa yang telah mereka kerjakan.(Qs Al-An’am [6] : 122)
Dan Ini adalah nasihat dari allah untuk para kristen, Sbb :
"Hai Ahli Kitab, janganlah kamu berlebih-lebihan (melampaui batas) dengan cara tidak benar dalam agamamu.
(QS Al-Maidah [5] : 77)
Berikut ini adalah kutipan dari pembuat hadist palsu yang mencoba membodohi islam dengan cara menipunya.
Doa Nabi Muhammad SAW sebelum beliau wafat:
Ya Allah! Ampunilah Saya! Kasihanilah Saya dan hubungkanlah Saya dengan Teman Yang Maha Tinggi …
(Hadis Shahih Bukhari 1573)
Lalu Beliau mengangkat tanganNya sambil mengucapkan:
"Teman Yang Maha Tinggi"
Lalu Beliau wafat dan rebahlah tangan Beliau.
(Hadits Shahih Bukhari 1574)
Tapi Inilah Hadist Aslinya :
Shahih Bukhari No. Hadist: 1573
Telah menceritakan kepada kami Abu 'Ashim Adh-Dhahhak bin Mukhallad telah mengabarkan kepada kami Ibnu Juraij dari 'Atho' dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma bahwa Nabi Shallallahu'alaihiwasallam membonceng Al Fadhal lalu Al Fadhal mengabarkan bahwa Beliau senantiasa bertalbiyah hingga melempar jumrah".
Shahih Bukhari No. Hadist: 1574
Telah menceritakan kepada kami Zuhair bin Harb telah menceritakan kepada kami Wahb bin Jarir telah menceritakan kepada kami bapakku dari Yunus Al Ailiy dari Az Zuhriy dari 'Ubaidullah bin Abdullah dari Ibnu 'Abbas radliallahu 'anhuma bahwa Usamah bin Zaid radliallahu 'anhu pernah diboncengkan oleh Nabi Shallallahu'alaihiwasallam dari 'Arafah menuju Muzdalifah lalu Beliau membonceng Al Fadhal dari Muzdalifah menuju Mina. Dia berkata: "Selama dalam dua perjalanan itu Beliau senantiasa bertalbiyah hingga melempar jumrah 'Aqabah".
Sumber Hadist : http://id.lidwa.com/app/?k=bukhari&n=6628
Kedua Hadit Diatas merupakan panduan panduan ibadah haji kaum muslim.
Perlu kita catat tidak ada satupun ayat dalam al-quran dan hadist yang mengakui bahwa nabi isa adalah yesus ataupun tuhan, jika itu ditemukan dalam hadist, maka bisa dipastikan itu adalah hadist palsu, dan hadist diatas merupakan hadist palsu dari ribuan hadist palsu yang tersebar diseluruh penjuru,
Dalam kajian islam Nabi Isa bukanlah yesus dan bukanlah anak allah ataupun tuhan, Nabi Isa Al-Masih adalah seorang hamba allah yang shaleh.
Isa Berkata Sesungguhnya Allah, Tuhanku dan Tuhanmu, karena itu sembahlah Dia. Inilah jalan yang lurus".(Qs Al-Imran [3] : 51)
Berkata Isa: "Sesungguhnya aku ini hamba Allah, Dia memberiku Al Kitab (Injil) dan Dia menjadikan aku seorang nabi. dan Dia menjadikan aku seorang yang diberkati di mana saja aku berada, dan Dia memerintahkan kepadaku (mendirikan) salat dan (menunaikan) zakat selama aku hidup; dan berbakti kepada ibuku, dan Dia tidak menjadikan aku seorang yang sombong lagi celaka.(QS Maryam [19] : 30-32)
Isa Berkata : Sesungguhnya Allah adalah Tuhanku dan Tuhanmu, maka sembahlah Dia oleh kamu sekalian. Ini adalah jalan yang lurus.(Qs Maryam [19] : 36)
Isa Berkata : Sesungguhnya Allah Dialah Tuhanku dan Tuhan kamu, maka sembahlah Dia, ini adalah jalan yang lurus.(Qs Zukrhuf [43] : 64)
Isa tidak lain hanyalah seorang hamba yang Kami berikan kepadanya nikmat (kenabian) dan Kami jadikan dia sebagai tanda bukti (kekuasaan Allah) untuk Bani Israel.(Qs Zukrhuf [43] : 59)
Sudah sangat Jelas Bahwa Nabi Isa adalah hamba allah yang dijadikan nabi serta rasul untuk pada zaman itu (Bani Israel)
Wallahu a’lam.
